Thursday, March 10, 2011

Sejarah SD Negeri 8 Terentang


SD Negeri 8 Terentang terletak di Jalan Pendidikan No. 09 Dusun Kelola Jaya Desa Teluk Empening, Kecamatan Terentang Kabupaten Kubu Raya Provinsi Kalimantan Barat. SD Negeri 8 Terentang berdiri di tengah-tengah wilayah Desa Teluk Empening, dengan posisinya menghadap arah Barat Laut. Di sebelah  Timur Laut sekitar 50 meter dari Gedung SD Negeri 8 Terentang mengalir Sungai Kapuas, sungai kebanggaan rakyat Kalimantan Barat.

SD Negeri 8 Terentang berdiri pada tahun 1981, Pada awal berdirinya SD Negeri 8 Terentang bernama SD Negeri Teluk Empening, sebelum pemekaran Kabupaten Kubu Raya SD Negeri 8 Terentang berada dalam wilayah Kabupaten Pontianak. Adapun yang melatarbelakangi berdirinya SD Negeri 8 Terentang karena perkembangan kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan bagi putra-putri mereka, selain itu jarak tempuh yang teramat jauh dari desa mereka untuk menyekolahkan putra-putrinya ke desa tetangga. Alhasil harapan masyarakatpun terpenuhi, sebagai konsekuensinya masyarakat harus menyiapkan lokasi sekolah yang didirikan. Kepala Desa Teluk Empening waktu itu adalah Bapak Haji Ismail yang dikenal dengan panggilan Haji Maelong, Beliaulah yang dengan kerendahan hatinya merelakan sebagian tanahnya untuk lokasi SD Negeri 8 Terentang.

Pada awal dibangunnya SD Negeri 8 Terentang hanya terdiri dari tiga ruang belajar dan satu ruang kantor. Adapun yang diangkat sebagai kepala sekolahnya adalah Bapak Lasono, Beliaulah orang pertama  yang memancangkan pilar  bagi perkembangan pendidikan di SD Negeri 8 Terentang. Hal ini dibuktikan dengan prestasi akademik yang diperoleh siswa-siswi SD Negeri 8 Terentang waktu itu, Pada Tahun 1987 Bapak Lasono dimutasikan sebagai kepala sekolah di SDN 12 Sungai Radak Dua (sekarang SDN 11 Terentang), Selanjutnya Kepala Sekolah SD Negeri 8 Terentang  diemban oleh Bapak Ibus Ali, Beliau melanjutkan program dari kepala sekolah sebelumnya. Pada tahun 1991 Bapak Ibus Ali memasuki masa pensiun, selanjutnya  SD Negeri 8 Terentang dipimpin oleh Bapak Riadi, dan pada saat Pak Riadi memimpin sekolah ini mendapat tambahan dua ruang belajar, dengan demikian SD Negeri 8 Terentang memiliki lima ruang belajar. Pada bulan Januari 2003 Bapak Riadi pindah tugas di SDN 4 Terentang, selanjutnya SD Negeri 8 Terentang ditugaskan Bapak Harjunda sebagai kepala sekolah, semula Beliau bertugas di SDN 10 Terentang Km.15 (sekarang SDN 9 Terentang).

Pada tahun 2004 berdirilah mushalla di SD Negeri 8 Terentang. Mushalla ini berdiri atas kerjasama Dewan Guru dan masyarakat yang mana dana pembangunannya berdasarkan swadaya masyarakat, dalam hal ini tak lepas dari bantuan para donator yang peduli akan siar Islam bagi masyarakat Teluk Empening. Pada tahun 2005 melalui Dana DAU SD Negeri 8 Terentang mendapat rehabilitasi sebanyak 3 lokal. Alhamdulillah pada tahun berikutnya yakni tahun 2006 kembali SD Negeri 8 Terentang mendapat perhatian dari Pemda Kabupaten Pontianak dalam hal ini Dinas Pendidikan Kabupaten Pontianak untuk mendapat rehabilitasi dua lokal , satu kantor , muebelair, media pembelajaran, serta buku life skill dan referensi...

Pada tahun 2009 di SD Negeri 8 Terentang berdiri perpustakaan sekolah yang bersumber dari Dana APBD Kabupaten Kubu Raya. Dengan adanya perpustakaan siswa termotivasi untuk gemar membaca yang berdampak pada peningkatan pengetahuan bagi siswa. Alhamdulillah dari tahun ke tahun prestasi siswa di bidang akademik maupun non akademik kian meningkat. Peningkatan di bidang akademik ini dapat dilihat dari prestasi hasil Ujian Nasional dan pada ulangan umum semester. Sedangkan untuk prestasi non akademik pada kegiatan Olimpiade Olahraga Siswa (OOS) tingkat kecamatan, kabupaten, sampai ke provinsi siswa-siswa SD Negeri 8 Terentang selalu andil dalam memperkuat Tim Kecamatan Terentang maupun Tim Kabupaten Kubu Raya yaitu pada cabang bola voli dan renang.

Di bawah kepemimpinan Bapak Harjunda ke depannya SD Negeri 8 Terentang akan dibawa ke misi yang lebih besar, beliau ingin mengangkat  derajat sekolah ini ke taraf yang lebih tinggi yaitu Sekolah Standar Nasional (SSN). Untuk mencapai tujuan tersebut sangat diperlukan dukungan dan doa restu dari seluruh keluarga besar SD Negeri 8 Terentang, Komite Sekolah. Pemuka Masyarakat Desa Teluk Empening, dan orang tua peserta didik serta aparat pendidikan di bawah komando UPT Disdik Terentang.


1 comment:

  1. huehehehe
    dahulu murid murid SD Negeri 8 Terentang agak bengal, sekarang sudah tertib ya gan?
    salam hormat dari saya

    ReplyDelete

temukan pencarian anda